Akhirnya Bisa Masuk Juga

Ternyata hari ini libur tapiâ€Ãƒâ€šÃ‚¦ngga jadi on-liner ,karena sekarang giliran putri dan tadi ketika habis dhuhur rencananya mau on-linetapi ga jadi karena giliran putri,jadi ana tarik haluan ke GOR untuk mengikuti seminar sehari bersama Ki Entus Susmoyo dan pak atmo dalam rangka HARLAH PAC.ANSOR NU serta membedah buku terbaru tentang gusdur yang menjadikannya sebagai.. guru bangsa.

Namun ketika sampai di sana bersama Izzy dan Fahmi,ana kecewa banget karena kursi seminar tak ada satupun yangtersisa,dikarenakan sebelum beranmgkatana menyempatkan diri mampir di warung \”Bu Rurohâ€Ãƒâ€šÃ‚untuk makan kertoprak sepesialnya â€Ãƒâ€šÃ‚¦pasalnya tak ada satusantri putrapun yang tak kenal kelezatan ketoprak beliau..setelah dirasa cukup kenyang aku membayar Rp.3000,-.Rp.2500 untuik ketopraknya dan 500 untuk 2 gorengan.

Akhirnya sampailah diriku di deopan gedung GOR yang bercat hijau serta dihiasi kaligrafi yang indah nan megah,karena saking kepenginnya masuk tapi terhalang ketakutan diharuskan membayar registrasi dulu (soalnya di depan pintumasuk berjajar 4 petugas registrasi),demi menutup malu sambil cari-cari kesempatan akupun ikut masuk ke Perpus yang berada di lantai ke-2 GORmengikuti akhi Ujang,Dzikri,mizan,Samsul yang sebenarnya mau On-Line,tapi aku tak jadi ikiut karena lebih asyik memilih mengitip berlangsungnya seminar,tiba-tiba ketoika sedang asyik menyimak seminar ternyata banyak santri putri yang masuk tanpa membayar alias FREE ,tanpa basa-basi ku ambil seribu langtkah untuk masuk seminar,akhirnya akupun bias masuk ..namunâ€Ãƒâ€šÃ‚¦aku tak mendapatkan satu buah kursipun ..di sinilah peran seo0rang teman dibutuhkan ternyata Akhlis temanku satu kelas membagi kursinya dengan senag hati.. (^-^â€Ãƒâ€šÃ‚¦..baru namanya teman..)